RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah :
SMA N1 Indonesia
Mata Pelajaran :
Sejarah
Kelas/Semester :
X/I
Materi Pokok :
Asal-usul nenek moyang Bangsa Indonesia
Alokasi Waktu :
2x45 menit
A.
Kompetensi
Inti
3. Memahami,
menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
3.1 Menghayati
keteladanan para pemimpin dalam toleransi antar umat beragama dan
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2 Meladani
sikap dan tindakan cinta damai, responsif dan proaktif yang ditunjunkkan oleh
tokoh sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungannya
3.3 Menganalisis
asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia (bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan
bangsa Deutro Melayu)
a.
Indikator
3.1.1
Menghargai keberagaman kepercayaan
diantara teman sejawat, dan taat kepada
ajaran agama masing-masing peserta didik
3.2.1
Menghormati keberagaman suku/keturunan
di lingkungan peserta didik
3.3.1
Mengetahui asal wilayah bangsa Veeda,
bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu
3.3.2
Mengetahui penyebab bangsa Veeda, bangsa
Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu bermigrasi ke Indonesia
3.3.3
Mengetahui peninggalan-peninggalan
sejarah bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu
3.4 Menyajikan
kesimpulan-kesimpulan dari informasi mengenai asal-usul nenek moyang bangsa
Indonesia (bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu) dalam
bentuk tulisan
a.
Indikator
3.4.1
Menyajikan hasil laporan tugas kelompok tentang
asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia
C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta
didik menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan YME dan mendo’akan pendahulu/nenek
moyang sebagai ungkapan rasa terima kasih
2. Peserta
didik menyikapi baik dan berpikir positif terhadap perbedaan SARA di lingkungan
kelas
3. Peserta
didik menjelaskan asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia
4. Peserta
didik menjelaskan proses penyebaran bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan
bangsa Deutro Melayu
D. Materi Pembelajaran
1. Kedatangan
bangsa bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu ke Indonesia
E. Metode Pembelajaran
Metode : Pembelajaran berbasis masalah
Model : Numbered Heads Together
F. Media, Alat, dan Sumber
Pembelajaran
1. Peta
penyebaran bangsa Melanesoid, bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu
2. OHP/Power
Point
3. Buku
pelarajaran Sejarah kelas X (Supardan, dadang. 2013. Sejarah Untuk Kelas X. Jakarta. Gramedia)
4. Buku-buku
yang relevan
5. Internet
(wikipedia,asal-usul nenek moyang bahasa Indonesia)
G. Langkah-langkah Kegaitan
Pembelajaran
1.
Pertemuan
Kesatu (90 menit)
a.
Pendahuluan
(5 menit)
1. Mempersiapkan
secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti proses pembelajaran,
seperti do’a bersama, mengabsensi kehadiran siswa, memeriksa kebersihan kelas
dan menanyakan kesiapan sumber-sumber belajar
2. Melakukan
apersepsi mengenai asal-usul nenek moyang masyarakat Indonesia dengan
menanyakan mengenai “coba kalian simak petikan lagu “nenek moyangku seorang
pelaut, apakah benar nenek moyang kita seorang pelaut””
3. Meyampaikan
tujuan pembelajaran kepada peserta didik
b.
Kegiatan
Inti (70 menit)
Mengamati
1. Membagi
peserta didik kedalam kelompok-kelompok tertentu yang berjumlah 5-4 orang,
setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor tertentu (urutan nomornya 1-5)
2. Menunjukkan
wilayah asal bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu,
penyebarannya dan tujuan wilayahnya, melalui peta dan memberikan penjelasan
singkat sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik
3. Memberikan
nomor kepada peserta didik pada setiap kelompok (nomor sebagai simbol
pertanyaan)
4. Guru
mengembangkan nilai kepatuhan dan kesopanan
Menanya
1. Peserta
didik mengajukan pertanyaan dengan bahasa yang sopan kepada guru. Dan guru
memberikan motivasi dan penghargaan kepada kelompok bertanya
2. Guru
mengembangkan nilai kreatif, kesantunan dalam berbahasa dan berpikir krisis
Mencoba/mengumpulkan data atau
informasi
1. Peserta
didik mencari informasi melalui sumber belajar dan mendiskusikan
jawaban-jawaban dari sejumlah pertanyaan
2. Peserta
didik menanyakan jawaban yang telah disusun dengan mengkonfirmasi kebenaran
jawaban tersebut kepada guru. Guru menyediakan sumber-sumber belajar yang dapat
menjawab pertanyaan yang diajukan
3. Guru
mengembangkan nilai kerja keras, gotong royong dan kesopanan
Mengasosiasi/Menganalisis data atau
Informasi
1. Masing-masing
anggota kelompok secara bersama-sama menginformasikan kepada anggotanya
mengenai pengembangan atau pengkorekseian terhadap jawaban yang telah
disimpulkan
2. Setiap
kelompok memastikan masing-masing anggota kelompoknya dapat menjawab pertanyaan
dengan benar
3. Guru
mengembangkan nilai toleransi, kerja keras dan gotong royong
Mengkomunikasikan
1. Guru
memberikan motivasi dan memanggil salah satu nomor siswa
2. Siswa
yang dipanggil mempresentasikan jawabannya di depan kelas kepada seluruh siswa
lainnya
3. Siswa mengangkat tangan sebelum memberikan
pertanyaan dan mengemukakan pendapat, guru berperan sebagai moderatornya
4. Kelompok
lain memberikan tanggapan dan di konfirmasi oleh guru dengan meluruskan jawaban
yang kurang benar dan memberikan penghargaan terhadap jawaban yang benar.
5. Guru
mengembangkan nilai kesopanan, sikap menghormati dan berpikir kritis
c.
Penutup
(15 menit)
1. Guru
bersama peserta didik menyimpulkan materi melalui tanya jawab
2. Peserta
didik melakukan refleksi atas manfaat yang dapat diambil dari proses pembelajaran
3. Peserta
didik mendapatkan tugas rumah yang diberikan oleh guru
H.
Penilaian
a.
Jenis/
Teknik Penilaian
1.
Penilaian
Sikap Spritual dan Sikap sosial
a.
Teknik
Penilaian : Tes Tertulis/ Tugas Rumah
b.
Bentuk
Instrumen : Uraian
c.
Kisi-kisi :
No
|
Aspek Keterampilan
|
Skor
|
Keterangan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1.
|
Berdo’a
dengan sungguh/khusyuk sebelum memulai proses pembelajaran
|
|
|
|
|
|
2.
|
Mendo’akan
arwah-arwah nenek moyang dengan sungguh/khusyuk
|
|
|
|
|
|
3.
|
Menghargai
teman sejawat yang berbeda suku dan agama
|
|
|
|
|
|
4.
|
Menunjukkan
sikap sopan terhadap guru
|
|
|
|
|
|
Instrumen: Lihat
lampiran 1
2.
Penilaian
Pengetahuan
a.
Teknik
Penilaian : Tes Tertulis/ Tugas Rumah
b.
Bentuk
Instrumen : Uraian
c.
Kisi-kisi :
Instrumen:
Lihat lampiran 2
3. Penilaian Keterampilan
a.
Teknik
Penilaian : Observasi
b.
Bentuk
Instrumen : Lembar observasi
c.
Kisi-kisi :
No
|
Aspek Keterampilan
|
Skor
|
Keterangan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1.
|
Kekompakan
kelompok
|
|
|
|
|
|
2.
|
Ketepatan
menjawab soal
|
|
|
|
|
|
3.
|
Keaktifan
kelompok dalam menanggapi jawaban kelompok lain
|
|
|
|
|
|
Instrumen:
lihat lampiran 3
Mengetahui:
Kepala Sekolah..., Guru
Mata Pelajaran,
Gustia
Alhudayah S.Pd
NIP. NIP.
Lampiran
1!
Lembar
ObservasiSikap Spiritual dan Sikap Sosial
NamaPesertaDidik : ...
Kelas : ...
TanggalPengamatan : ...
MateriPokok : Asal-Usul nenek moyang Bangsa
Indonesia
No
|
Aspek Keterampilan
|
Skor
|
Keterangan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1.
|
Berdo’a dengan sungguh/khusyuk sebelum
memulai proses pembelajaran
|
|
|
|
|
|
2.
|
Mendo’akan
arwah-arwah nenek moyang dengan sungguh/khusyuk
|
|
|
|
|
|
3.
|
Menghargai
teman sejawat yang berbeda suku dan agama
|
|
|
|
|
|
4.
|
Menunjukkan
sikap sopan terhadap guru
|
|
|
|
|
|
Skor Penilaian:
4 = selalu,
apabilaselalumelakukansesuaipernyataan
3 = sering,
apabilaseringmelakukansesuaipernyataandankadang-kadangtidakmelakukan
2 = kadang-kadang,
apabilakadang-kadangmelakukandanseringtidakmelakukan
1 = tidakpernah,
apabilatidakpernahmelakukan
Rubrik Penilaian:
Nilai = (Jumlah Skor : Skor Maksimal) x 4
Sangat
Baik :
apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik :
apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup :
apabila memperoleh skor : 1,33 < skor≤ 2,33
Lampiran
2!
1.
Penilaian
Pengetahuan
Teknik
Penilaian: Tes Tulis/Tugas Rumah
1.
Sebutkan nama bangsa-bangsa yang mendiami
wilayah Indonesia pada masa Praaksara
2. Jelaskan
perbedaan ProtoMelayu, Deutro Melayu dan Melanesia
3. Jelaskan
mengapa bangsa Vedda, Melanesia, Proto Melayu dan Deutro Melayu dapat hidup
berdampingan
4. Apakah
kejadian alam seperti bencana alam dapat mempengaruhi penyebaran penduduk
5. Jelaskan
pendapatmu mengapa penduduk diwilayah pesisir lebih maju bila dibandingkan
penduduk yang berada di wilayah pedalaman
Jawaban:
1. Nama-nama
bangsa yang mendiami wilayah Indonesia pada masa Praaksara:
-
Bangsa Veeda/ melanesia
-
Bangsa ProtoMelayu
-
Bangsa Deutro Melayu
2. Perbedaannya
Yaitu:
Bangsa Proto Melayu berasal dari Cina
bagian Selatan, dan datang ke Indoensia pada Zaman mesolitikum. Bangsa Deutro
Melayu berasal dari Cina bagian Utara, dan datang ke Indonesia pada Zaman neolitikum.
Bangsa Melanesia berasal dari Heing di Kamboja, Miao-tse dan Yao-jin di Cina,
dan Senoi di Semenanjung Malaya, datang ke Indonesia pada Zaman Mesolitikum
3. Membaurnya
bangsa Veeda, Melanesia, Proto Melayu dan Deutro Melayu terjadi karena
interaksi yang sudah berlangsung lama diantara bangsa-bangsa tersebut dan
terjadi didalam suatu wilayah sehingga membentuk suatu kesatuan budaya.
4. Salah
satu pengaruh penyebaran penduduk adalah akibat kejadian alam/bencana alam,
sehingga penduduk di wilayah tersebut mencari daerah yang aman dari bencana
alam
5. Penduduk
di Wilayah Pesisir memiliki kebudayaan yang lebih maju di bandingkan dengann
masyarakat pedalaman, karena di wilayah pesisir merupakan wilayah pelabuhan
yang disinggahi para pelaut dari berbagai bangsa dan penduduk diwilayah pesisir
tersebut berpergian ke wilayah-wilayah lain yang memiliki kebudayaan tertentu,
sehingga di wialayah pesisir terjadi pembauran kebudayaan yang menghasilkan
kebudayaan baru yang lebih maju.
Rubrik Penilaian
Penilaian didasarkan pada
ketepatan menjawab soal yang kalsifikasi nilainya berdasarkan tingkat kesulitan
menjawab soal.
·
Jawaban soal 1, skornya 5
·
Jawaban soal 2, skornya 15
·
Jawaban soal 3, skornya 20
·
Jawaban soal 4, skornya 20
·
Jawaban soal 5, skornya 20
Lampiran
3!
4. Penilaian Keterampilan
Soal:
1. Jelaskan
pendapatmu mengapa bangsa Veeda tinggal di wilayah pedalaman
2. Jelaskan
pendapatmu mengapa bangsa Deutro Melayu memiliki kebudayaan yang lebih maju
dari bangsa Veeda
3. Jelaskan
pendapatmu mengapa pada masa sekarang keturunan dari bangsa Deutro Melayu dan
bangsa Proto Melayu sulit dibedakan
4. Jelaskan
sebab kedatangan bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu ke
Indonesia
5. Jelaskan
benda peniggalan kebudayan bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro
Melayu yang masih ditemukan atau digunakan sampai sekarang
Jawaban:
1. Bangsa
Veeda memilih tinggal di wilayah pedalaman karena mereka adat-istiadat atau
kebudayaan mereka yang pertahankan.
2. Bangsa
Duetro Melayu hidup dan berkembang pada zaman Neolithikum dan hampir memasuki
zaman Logam. Sedangkan bangsa Veeda hidup pada zaman Mesolithikum
3. Sulitnya
dibedakan keturunan bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu, karena mereka
membaur dalam suatu tempat yang sama,
4. Sebab
kedatangan bangsa Veeda, bangsa Proto Melayu dan bangsa Deutro Melayu ke
Indonesia, karena bangsa Veeda memiliki kebiasaan yang hidup berpindah-pindah,
bangsa Proto Melayu juga masih memiliki kebiasaan hidup yag berpindah-pindah,
sedangkan bangsa Deutro Melayu disebabkan oleh kebiasaan mereka yang suka
berlayar
5. Benda
peninggalan bangsa Veeda:
-
Kapak genggam
-
Kapak Pendek
-
Batu pipisan (penggiling bumbu)
Benda
peninggalan bangsa Proto Melayu:
-
Kapak Lonjong
-
Alat serpih
-
Mata panah bergerigi
Benda
peninggalan bangsa Deutro Melayu:
-
Nekara
-
Bejana
-
Manik-manik
Lembar
Observasi Keterampilan
NamaPesertaDidik : ...
Kelas : ...
TanggalPengamatan : ...
MateriPokok : Asal-usul nenek moyang
bangsa Indonesia
No
|
Aspek Keterampilan
|
Skor
|
Keterangan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1.
|
Kekompakan
kelompok
|
|
|
|
|
|
2.
|
Ketepatan
menjawab soal
|
|
|
|
|
|
3.
|
Keaktifan
kelompok dalam menanggapi jawaban kelompok lain
|
|
|
|
|
|
Skor Penilaian:
4 = selalu,
apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering,
apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang,
apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak
pernah, apabila tidak pernah melakukan
Rubrik Penilaian:
Nilai = (Jumlah Skor : Skor Maksimal) x 100
PETA PENYEBARAN BANGSA PROTO
MELAYU, DEUTRO MELAYU dan MELANESOID/ VEEDA
1.
Penyebaran Bangsa Melanesoid di
Indonesia
2.
Peta Penyebaran Bangsa Proto Melayu di
Indonesia
3.
Penyebaran Bangsa Deutro Melayu di
Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar